Home Gusdurian Mendalami Prasangka

Mendalami Prasangka

389
0
Sharing tentang prasangka

Temu Kolese 2018 yang mengusung tema Embracing Diversity mengundang para Gusdurian untuk membantu peserta merefleksikan isu mengenai konflik agama dan suku yang tengah terjadi sekarang ini. Dalam pertemuan perdana dengan para peserta Tekol, para Gusdurian mengajak para peserta untuk mengolah pengalaman batin, terutama terhadap prasangka-prasangka, entah yang berkaitan dengan suku, agama, ras ataupun golongan. Disadari atau tidak, prasangka-prasangka itulah yang sering kali menimbulkan ketegangan, konflik, bahkan permusuhan di antara kita semua.

Para Gudurian menyebutkan bahwa prasangka-prasangka yang muncul bisa menjadi potensi ancaman yang merusak jika kita tidak bisa mengolahnya. Sebagai contoh, para Gusdurian mencontohkan bagaimana kita kemudian merasa takut ketika melihat orang bercadar karena kita berprasangka bahwa orang itu calon-calon teroris. Para Gusdurian menjelaskan bahwa semua itu terjadi karena kita terlalu cepat mengambil kesimpulan yang berat sebelah dan tidak mau melihat lebih jauh mengenai suatu hal. Hal semacam ini membuat kita menjadi membenci orang lain yang berbeda dengan kita.

Pada akhirnya, para Gusdurian mengajak kita untuk menyadari berbagai prasangka yang muncul dalam pikiran-pikiran kita. Jangan sampai, dalam hubungan dengan orang lain, relasi kita hanya didasari oleh prasangka-prasangka yang menyebabkan jarak satu sama lain.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here